Typhlops muelleri

Muller's Blind Snake
Suku : Typhlopidae
Anak Suku : Asiatyphlophinae
Marga : Typhlops
Spesies: Typhlops muelleri
Panjang Maksimum : 48cm
Kontribusi pada ekosistem : Ular ini mengkontrol populasi terutamanya cacing tanah, larva serangga namun juga memangsa invertebrata bertunuh lunak lainnya.
Bahaya bagi manusia: Ular fossorial ini tidak berbahaya bagi manusia/
Status konservasi dan ancaman : Ular Alang-alang tidak diketahui mengenai status konservasinya.
Persebaran : Sumatera, Weh, Bangka, Borneo, Nias

Ular ini merupakan ular yang jarang ditemukan karena gaya hidupnya yang menghabiskan kebanyakan waktunya berada dibawah tanah atau dibawah kayu membusuk pada daerah hutan primer atau pertumbuhan hutan sekunder.

Aktif pada malam hari, habitat favoritnya merupakan perkebunan lembab dan sawah hingga ketinggian 1400m dpl. Aktif pada malam hari, ia memamngsa pada invertebrata kecil seperti larva serangga dan cacing tanah.

Pewarnaan pada ular ini khas, dengan dorsal berwarna zaitun gelap hingga coklat dengan warna krim hingga putih pada bagian bawahnya. Badannya cukup gemuk silindris, sisiknya halus.

Ukuran badannya selebar kepalanya dengan moncong tumpul yang merupakan adaptasi morfologi untuk menjelajahi dibawah tanah. Buntut ular ini nmemiliki tulang sambungan. Ular ini menelur 5 hingga 14 butir telur.

Foto 1 : Photo courtesy Rupert G Lewis
Foto 2 : Photo courtesy unknown

No comments:

Post a Comment